3 Tahun Bersama New Megapro

Halo dulur2 biker kabbih, apa kabar? gimana aktivitasnya sekarang? lancar kan. Semoga yang di jalan juga lancar. Pada kesempatan ini CMP akan bercerita tentang suka duka 3 tahun bersama NMP. 😀 Tak terasa 3 tahun sudah NMP menemani ane selama 3 tahun mulai tahun 2012 sejak jomblo mblo sampek dapet calon. hehehe 😀 Nah selama itulah ada suka dukanya dalam perjalanan selama 3 tahun, sejak baru sampai sekarang ini kilometer yang tertera di speedo sudah mencapai 51rb an km. Cukup jauh bukan perjalanannya? hehehe.

Nah selama CMP pakai ini tentunya NMP ane telah mengalami beberapa perubahan dan perawatan, nah kita mulai dari bentuk tampilan awalnya seperti ini

Ini tampilan standardnya cuma ganti spion 😀

Dalam kondisi standard New Megapro sudah nyaman digunakan, untuk top speednya lumayan lah antara 118-120 untuk punya CMP mungkin rekan2 bisa lebih tinggi lagi top speednya. Walaupun top speednya ga kenceng2 amat namun yang CMP suka adalah fun to ride, yaitu keasyikan dalam berkendara. Sejak punya NMP ini CMP selalu pengen ngegas2 baik jarak dekat maupun jarak jauh, ga ada bosan-bosannya. 😀

Namun namanya manusia tidak ada puasnya sob apalagi motor kesayangan setelah pemakaian selama 3 bulan akhirnya ban depan belakang harus cepat2 lengser. Ban depan standard IRC NF25 80/100 CMP ganti dengan CORSA S123 ukuran 100/70 dan Ban belakang standard IRC NR 25 ukuran 100/90 ane ganti dengan CORSA S123 ukuran 120/70. Alasan penggantian ban standar buat CMP adalah CMP kurang cocok dengan ban standar yang pas-pasan, licin, modelnya udah kuno dan beberapa kasus dari rekan2 sesama pengguna CMP yang bannya hamil membuat CMP segera mengantisipasi agar tidak terjadi.

NMP pakai ban Corsa S123 udah cukup gambot kan dulur?

Setelah ganti ban CMP pengen pasang cover engine dan rear hugger Byson buat NMP akibat keracunan oleh teman2 Megapro Lovers nah berikut penampakannya setelah terpasang

Pasang cover engine

Untuk pemakaian selama satu tahun ini alhamdulillah tidak pernah mogok selama perjalanan, hanya saja pernah terjadi motor CMP susah untuk dipanasi di pagi, CMP servisin ke ahass disuruh ganti karet vakum seharga 205rb. Namun walaupun karet vakum udah baru namun kok masih susah dipanasi? wah bukan karet vakumnya ini, jadi dikibulin sama ahass udah keluar biaya banyak akhirnya CMP biarin aja dan tiap pagi CMP pakai choke untuk manasin si NMP.

Tahun kedua tidak ada masalah yang berarti di NMP namun CMP keracunan lagi untuk pasang peninggi NMP karena pakai ban ukuran 120/70 sehingga motor menjadi lebih deprok.

Peninggi yang CMP beli ini dari Om Mualimin, peninggi berbaut 3 ini cuma nambah sekitar 1,3 cm tidak seberapa dari NMP standar ban belakang masih gantung.

Karena keracunan lagi maka CMP mengganti klakson NMP model disk merek hella dengan biaya 150rb, namun karena aki menjadi tekor maka CMP pakai aki satria FU seharga 250rb.

Klakson hella disk 80w

Aki satria FU

Pada tahun ketiga ini NMP mulai minta jajan, mulai dari gear set ori yang sudah aus CMP ganti pakai gear set NPP ukuran standard NMP seharga 150rb+ongkos pasang 10rb, murah kan dulur?

Tidak hanya itu CMP juga memodifikasi tampilan NMP dengan cutting sticker model NMP china Perjalanan demi perjalanan karena CMP tidak tahan tangan pegal2 karena bawa tas ransel akhirnya CMP beli top box merek Kappa K42 seharga 900rb

Box Kappa K42 ini menurut CMP cukup mengakomodir barang bawaan CMP, dengan kapasitas 42 liter bisa memuat 1 helm full face dan 1 helm half face.

Memasuki tahun ketiga NMP udah minta jajan kampas rem. Untuk kampas remnya CMP pakai merek ZSW depan belakang seharga 2x35rb jadi totalnya 70rb. Dan sekarang ini pada kilometer 51rb an akhirnya komstir juga menyerah, CMP ganti komstir dengan merek TAKA seharga 31rb dan ongkos servis 25rb.

Komstir NMP merek TAKA

Ganti komstir

Kilometer hampir 52rb

Selama 3 tahun ini tidak ada masalah selama penggunaan NMP, tidak pernah mogok dan tidak malu2 in, belum pernah bongkar mesin. Untuk perawatan hanya servis setahun sekali karena sering2 bongkar karbu vakum dampaknya tidak baik buat motor, untuk ganti oli dilakukan setiap 2000km sekali, untuk olinya selalu pakai SPX-1.

Oli SPX-1 Oli standar AHM

Untuk kasus motor susah distarter pagi hari ternyata setingan karbunya keiritan dan CMP tutup sedikit setelan angin karbu sekarang starter pagi udah jrengg..

Tampilan NMP terbaru 😀

Semoga NMPku panjang umurnya ga rusak2 dan tetap bisa menyapa rekan2 rider semuanya hehehe 😀

Salam satu aspal..